Senin, 06 Maret 2017

Lalu Waktu dan Aku

JalaRasa,- Ngelancong, perjalananku dijumpai
pohon yang tumbuh di tepi jalan. Darinya terdapat bunga berwarna putih yang tengah mekar-mekarnya. Maka rasanya tak mengherankan jika terpancar keindahan bagi siap saja yang menyempatkan diri untuk sejenak singgah.

Yup, bunga mekar dengan kelopak putih indah lalu waktu menyisakan segala kenangan. Kini yang terdapat hanya bunga dengan kelopak mulai berceceran. Cerita bunga mekar berganti dengan bunga layu.

Waktu pada putaran merenggut keindahan bunga tepi jalan. Waktu telah melakukan serangan begitu dahsyat. Lalu bunga hanya bisa pasrah menerima serangan. Bagi bunga sekuat mempertahan kelopak agar tetap terjaga hanya impian semata.

Sejauh mana bertahan agar tetap terjaga segala macam keindahanya? Kurang lebih begitulah, sebuah putaran waktu yang membawa pada perjalanan dan pada titik-titik tertentu lalu lenyap. Mungkinkah akan mengenangnya, entalah.



0 komentar: